Iklan - Scroll Untuk Baca Artikel
InternasionalKarimun

Bupati Karimun Salurkan Bantuan Untuk Korban Kebakaran

×

Bupati Karimun Salurkan Bantuan Untuk Korban Kebakaran

Sebarkan artikel ini
Bupati Karimun, Aunur Rafiq menyerahkan bantuan kepada warga yang terkena musibah kebakaran di Kekurahan Sawang, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, Jumat (30/6/2023). Foto: Eka/RCMNews
IKUTI RCMNEWS di Google News

Karimun – Pemkab Karimun menyerahkan bantuan kepada keluarga yang terkena musibah kebakaran di Kelurahan Sawang, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, Jumat (30/6/2023). Kebakaran terjadi diduga akibat arus pendek listrik.

Bantuan diantaranya berupa makanan, kasur dan sembako diserahkan langsung oleh Bupati Karimun, Aunur Rafiq. Sebelum menyerahkan bantuan, Bupati Karimun didampingi Kepala BPBD, Kepala Dinsos, Ketua Baznas dan perwakilan dari PT Timah Tbk Kundur, meninjau rumah warga yang terbakar.

Iklan - Scroll Untuk Melanjutkan
Iklan - Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Bantuan yang diserahkan hari ini berasal dari BPBD, Dinsos, Baznas dan juga ada dari PT Timah Tbk,” ujar Rafiq.

Lanjut Bupati Karimun, untuk bantuan langsung dari Pemerintah Daerah sedang menunggu usulan dari Lurah dan Camat ke dinas terkait.

“Bantuannya berupa dana kepada korban untuk membangun kembali rumahnnya yang terbakar. Saat ini sedang berproses,” ucap Rafiq.

Baca: Bupati Karimun Lepas PMR Ikuti Jumbara Nasional 2023 di Lampung

Bupati Karimun menyampaikan turut berduka atas musibah yang menimpa warganya.

“Tetap sabar dan kuat dalam menghadapi cobaan yang terjadi. Diimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Karimun untuk selalu berhati-hati dan waspada dalam penggunaan barang-barang elektronik,” kata Rafiq.

Sementara, Suhidarmawanto, korban kebakaran mengucapkan terima kasih sebesar-besar atas kepedulian Bupati Karimun.

Disampaikan pria akrab disapa Aan itu,
kebakaran rumahnya terjadi pada, Selasa malam kemarin sekitar pukul 02.00 WIB pagi.

Ia bersama istri dan tiga orang anaknya mengetahui rumahnya terbakar dari tetangganya yang berteriak meminta mereka keluar dari rumah.

“Kami tertidur lelap jadi tidak sadar kakau rumah bagian depan sudah terbakar. Untungnya saya, istri dan anak-anak bisa selamat dari kebakaran,” kata Aan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *