Iklan - Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlineKarimunKepriPeristiwaTrend

Pernah Ditahan di Thailand, WNA Malaysia Kepergok Congkel Kotak Amal Masjid di Karimun

×

Pernah Ditahan di Thailand, WNA Malaysia Kepergok Congkel Kotak Amal Masjid di Karimun

Sebarkan artikel ini
WNA asal Malaysia bernama Mohammad Noor Liansyah alias Hanafi ditangkap warga karena mencongkel kotam amal Masjid Fastabiqul Khairat Sungai Ayam, Kelurahan Tebing, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri pada Minggu 28 Juli 2024 pagi. Foto: ist

Karimun – Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Malaysia bernama Mohammad Noor Liansyah alias Hanafi ditangkap karena kepergok warga mencongkel kotak amal Masjid di Karimun.

Adapun masjid yang menjadi sasaran pelaku ialah Masjid Fastabiqul Khairat Sungai Ayam, Kelurahan Tebing, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri.

Iklan - Scroll Untuk Melanjutkan
Iklan - Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Peristiwa yang membuat heboh warga setempat tersebut terjadi pada Minggu 28 Juli 2024 pagi.

Kapolsek Tebing AKP M Djaiz membenarkan adanya penangkapan WNA berusia 29 tahun tersebut.

“Pelaku belum sempat mengambil isi dari kotak amal Masjid. Pelaku telah kami serahkan ke pihak Imigrasi,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa 30 Juli 2024.

Baca: Satlantas Polres Karimun Musnahkan Puluhan Pelat Nomor Palsu dan Ratusan Knalpot Brong

Dikatakan Djaiz, dari pemeriksaaan lanjutan diketahui pelaku telah over stay di Indonesia.

“Sebelum ke Indonesia, pelaku juga pernah ditahan di Thailand,” katanya.

Sementara itu, Jukhairi, pengurus Masjid Fastabiqul Khairat menyampaikan, pelaku sempat membeli kue di kedai miliknya sebelum beraksi.

Pelaku lanjut pria disapa Heri itu, mengatakan kue yang dibelinya mau disumbangkan ke jemaah masjid.

Baca: Sebulan, Polda Kepri Tangkap 25 Tersangka Kasus Narkoba, Belasan Kilogram Sabu Dimusnahkan

Kemudian pelaku menuju ke masjid. Merasa curiga karena WNA tersebut cukup lama di dalam masjid, Heri pun pergi memeriksa ke masjid.

amengetahui ada yang datang, pelaku berlari keluar dengan memegang sebuah gunting di tangannya.

“Pelaku berusaha melarikan diri, tapi berhasil diamankan warga di sekitar masjid. Beruntung pelaku tidak dipukuli warga yang kesal karena kotak amal tersebut ditemukan dalam keadaan rusak,” ungkapnya.

Heri menyebutkan di dalam tasnya warga menemukan paspor yang menerangkan jika pelaku berasal dari Sabah, Malaysia.

“Ketika ditangkap mulut pelaku mengeluarkan aroma alkohol. Pelaku mengaku baru selesai minum-minum di kawasan Poros. Kemudian pelaku kita serahkan ke Polsek Tebing untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” tuturnya.

Respon (0)

  1. Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *