Karimun – Pemkab Karimun melalui Dinas Pariwisata (Dispar) pada tahun 2024 kembali menggelar festival lampu colok dan elektrik.
Berkaitan dengan pelaksanaan festival tersebut, PLN ULP Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepri memberikan imbauan untuk menghindari hal-hal yang dapat membahayakan.
Manager PLN ULP Tanjung Balai Karimun, Marwan Sholeh menghimbau agar pemasangan lampu colok jangan dilakukan secara sembarangan.
“Selalu perhatikan jarak aman dengan jaringan listrik PLN minimal 3 meter,” pintanya, Rabu 27 Maret 2024.
Lanjut Marwan, lampu colok yang menggunakan listrik (elektrik) untuk
dipastikan instalasi dan daya yang dipakai dalam kondisi cukup dan laik digunakan.
“Jika kondisi cuaca ekstrim, hujan lebat disertai angin kencang, lampu colok yang menggunakan listrik untuk dapat dipadamkan terlebih dahulu,” pintanya lagi.
Baca: Sempat Heboh, Akhirnya Pemkab Karimun Gelar Festival Lampu Hias Eid Mubarak 2024
Disampaikan Marwan, PLN melakukan pemeriksaan terhadap jaringan listrik untuk memastikan dan kontinuitas pasokan secara rutin.
Ia meminta kepada masyarakat secara aktif melaporkan apabila menemukan benda-benda yang berdampak pada pemadaman dan bahaya lainnya.
“Laporan dapat disampaikan masyarakat melalui aplikasi PLN Mobile dan juga grup WhatsApp PLN Karimun Menyapa,” ucapnya.
Seperti diberitakan, Festival Lampu Hias Eid Mubarak 2024 Dispar Kabupaten Karimun berhadiah total Rp 135 juta.
Baca: Mudik Lebaran 2024, Jumlah Penumpang di Pelabuhan STG Karimun Diprediksi Naik 100 Persen
Event dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Raya Idul Fitri tersebut dibagi mejadi dua kategori yakni lampu colok dan lampu elektrik.
Jika sebelumnya pendaftaran dibuka dari tanggal 18 hingga 25 Maret, Dispar Karimun memperpanjang jadwal pendaftaran festival hingga 1 April 2024.
Alasannya, untuk memberikan kesempatan kepada calon peserta lain yang belum sempat mendaftar.