INFOTERKINI – Sejumlah daerah di Indonesia sudah meliburkan sekolah untuk menghindari virus corona atau Corona Virus Disease 19 (Covid-19).
Namun, di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri belum diberlakukan hal tersebut.
“Kita meliburkan sekolah, menunggu arahan dan kebijakan pak Bupati,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, Bakri Hasyim, Senin (16/3/2020).
Dikatakannya lagi, pihaknya juga masih berkoordinasi terus menerus dengan Dinas Kesehatan.
“Rencana ada (meliburkan sekolah). Tapi lihat perkembangan,” kata Bakri lagi.
Ditanya apakah Disdik Karimun sudah memberikan atau mengeluarkan imbauan memasang cairan antiseptic (hand sanitizer) di sekolah-sekolah untuk antisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19, Bakri Hasyim tidak menjawabnya.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Karimun, Aunur Rafiq sudah mengeluarkan surat edaran terkait peningkatan kewaspadaan virus corona atau Corona Virus Disease 19 (Covid-19).
Isi imbauannya:
1. Untuk sementara tidak menyelenggarakan kegiatan yang mengumpulkan masa terutama dalam ruangan
2. Membatasi dan/atau menghentikan sementara perjalanan dinas luar daerah kewilayah yang terpapar Covid-19
3. Agar setiap instansi pemerintah dan swasta dapat menyediakan Nand Sanitaser (Antiseptik Tangan) dan Alat Pengukur Suhu Tubuh di Front Office (Pintu Masuk Kantor)
4. Khusus untuk Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Kesehatan agar meneruskan Edaran ini kepada unit-unit kerja dibawahnya
5. Camat, Lurah, Kepala Desa agar meneruskan edaran ini kepada masyarakat
6. Informasi terkait Covid-19 dapat menghubungi Call Center No. 08/2-68872141 dan 08/2-6347-3221
7. Menghimbau kepada seluruh ASN dan warga masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan
Penulis: red