Infoterkini.co.id – Aunur Rafiq mengatakan, Karimun adalah Kabupaten yang tangguh Covid-19.
Meski belum aman, tapi Covid-19 dapat terkendali, terpantau dan ditangani oleh tim gugus tugas.
Disampaikan Bupati Karimun itu, Blbelum aman karena masih adanya keluar masuk orang dari zona merah.
Namum telah dilakukan penjagaan berlapis di pintu masuk pelabuhan.
“Untuk di daratnya, sudah aman,” kata Rafiq pada peresmian Kampung Pengawas Partisipatif dan Kampung Anti Politik Uang Pilkada 2020 di Parit Lapis RT 02 RW 03 Kelurahan Parit Benut, Kecamatan Meral, Jumat (24/7).
Pada kesempatan tersebut, Rafiq kembali meminta dan menyerukan masyarakatnya berkomitmen dan disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Mari bersama-sama kita disiplin mentaati protokol kesehatan dalam menghindari agar tidak terpapar Covid-19,” imbaunya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi menyampaikan, update perkembangan Covid-19 sampai dengan 24 Juli 2020 pukul 12.00 WIB, 0 Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Total PDP yang selesai pengawasan 57 orang.
“Ada 1 ODP dalam pemantauan di Kundur Utara. ODP yang selesai pemantauan sebanyan 283. Untuk kasus positif Covid-19 baru tidak ada,” jelasnya.
Rachmadi menyebutkan, sampai dengan tanggal tersebut yang menjalani proses Pemeriksaan lab PCR sebanyak 67 orang.
Terdiri dari PDP diperiksa 57 orang (3 positif, 54 negatif, 0 on proses). ODP diperiksa 5 orang (5 negatif). OTG diperiksa 5 orang (3 positif, 2 negatif).
“Orang yang diperiksa rapid test antibodynya 1.914. Hasilnya reaktif 27 (21 PDP, 5 OTG, 1 ODP) dan non reaktif 1.887,” pungkas Rachmadi.
Penulis & Editor: KR I Redaksi
