Karimun – Setelah menanti bertahun-tahun, akhirnya Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) di Jl Sememal RT 003 RW 001 Kelurahan Pasir Panjang Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri resmi beroperasi pada, Kamis 6 Juni 2024.
Peresmian SPBE ditandai dengan pengguntingan pita serta penandatangan prasasti oleh Bupati Karimun Aunur Rafiq didampingi EGM MOR I Sumbagut PT Pertamina Patra Niaga Freddy Anwar.
Beroperasinya SPBE yang dikelola oleh PT Palugada Karimun Sejahtara, diharapkan mampu mengatasi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram bersubsidi di Bumi Berazam.
Sebelumnya pada hari yang sama juga diresmikan dermaga bongkar muat curah kering/cair Stasiun Penimbunan Elpiji khusus (SPEK).
Dermaga tersebut dikelola oleh PT Pelabuhan Karimun (Perseroda) berada di Jl Pelabuhan Kargo dan Roro Parit Rempak, Kelurahan Parit Benut, Kecamatan Meral.
“Ini penantian selama 3 tahun karena memerlukan izin dan lain sebagainya. Alhamdulillah, hari ini SPBE Karimun telah resmi beroperasi. Terima kasih kepada PLN ULP Tanjung Balai Karimun yang telah ikut berpartisi,” ujar Bupati Rafiq.
Baca: Pegawai Tak Hafal Mars Karimun dan Sholawat Busyro, Bupati Rafiq “Berang”
Dikatakannya, dengan telah diresmikan untuk pengisian ulang gas melon bersubsidi tersebut tidak lagi ke Tanjung Uban, Bintan menggunakan kapal.
Lanjut Bupati Rafiq, Pertamina yang akan mengantarkannya ke dermaga SPEK Pelabuhan Parit Rempak, kemudian dibawa ke SPBE di Sememal untuk diisi ke tabunga gas 3 kg lalu didistrubusikan ke distributor dan pangkalan.
Baca: SPBE Karimun Bakal Beroperasi Mei 2024
“Apa yang menjadi keluh kesah masyarakat tentang kelangkaan gas 3 kg bersubsidi sudah terjawab dengan resmi beroperasinya SPBE Karimun,” kata Bupati Rafiq.