Karimun, infoterkini.co.id – Masyarakat Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri diminta semakin berhati-hati.
Permintaan ini dikarenakan semakin meningkatkan jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di daerah berjuluk bumi berazam tersebut.
Selain itu, munculnya klaster baru penyebaran Covid-19 di Kabupaten Karimun.
“Bukan Kundur saja, klaster baru muncul di Karimun dari salah satu instansi,” ujar Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Sabtu (22/8/2020).
Hal itu disampaikannya usaia acara penyerahan bantuan rumah layak huni dan pendistribusian usaha zakat produktif Baznas Kabupaten Karimun di Harjosari Kecamatan Tebing.
Rafiq kembali menegaskan kepada masyarakatnya harus disiplin menjalankan protokol kesehatan terkait Covid-19.
“Seperti menjaga jarak satu dengan yang lainnya, tidak bersalaman secara langsung (berjabatan tangan) dihindari dulu untuk saat ini. Intinya protokol kesehatan wajib dipatuhi,” ucapnya.
Ditambahkan Rafiq lagi, bagi yang ingin mengadakan kegiatan-kegiatan mengumpulkan orang banyak, untuk saat ini dikurangi dulu.
“Apabila kegiatannya sudah terjadwal, terapkan protokol kesehatannya di lokasi acara,” katanya mengakhiri
Seperti diberitakan sebelumnya, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Karimun sampai, Jumat (21/8/2020) sebanyak 7 orang.
Kesemua pasien sedang diisolasi di RSUD Muhammad Sani Karimun terdiri dari 3 laki-laki dan 4 perempuan.
“3 orang dari Kecamatan Kundur, 2 dari Kecamatan Karimun, 1 dari Kecamatan Tebing dan 1 orang lagi dari Kecamatan Meral,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi, Jumat (21/8/2020) malam.
(ko)