KARIMUN – Hujan deras menguyur Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau sejak siang hingga malam, Minggu (12/1/2025).
Akibatnya, ratusan rumah warga di Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun terendam banjir.
Air mulai masuk ke pemukiman warga sekitar pukul 18.30 WIB.
“Sekitar 300 rumah warga yang terendam banjir,” ujar Lurah Teluk Air, Fatwa Lukmana.
Ia mengatakan, banjir yang merendam rumah warganya terjadi di di lima rukun tetangga, yakni, RT 01, RT 02, RT 03, RT 04, RT 05.
“Banjir yang paling parah terjadi di RT 03, RT 04, RT 05 ketinggian airnya sepinggang orang dewasa. Sedangkan ketinggian air di RT 01 dan RT 02 selutut orang dewasa,’ tutur Fatwa.
BACA: Karimun Dilanda Banjir, Ketinggian Air Setengah Hingga Satu Meter
Disampaikannya, banjir terjadi karena hujan turun bersamaan dengan air laut pasang.
“Intensitas hujan tinggi dari pukul 15.00 WIB bersamaan dengan air laut pasang. Karena tidak mampunya drainase yang ada menampung, air meluap ke rumah warga,” ucap Fatwa.
“Warga yang terendam banjir masih berada di rumahnya masing-masing. Diperkirakan pukul 21.00 WIB air mulai surut,” tambahnya.
Selain di Kelurahan Teluk Air, banjir juga merendam Jalan Pelipit dan sejumlah rumah warga di Kecamatan Meral.
BACA: Ini Tips Terhindar Bahaya Listrik Saat Hujan dari PLN Karimun
Dalam beberapa hari ini, daerah berjuluk Bumi Berazam tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi.
Sebelumnya, BMKG telah mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem di wilayah Kepulauan Riau (Kepri).
BACA: WNA Thailand Ditemukan Tewas Mengapung di Perairan Karimun
Kabupaten Karimun masuk dalam wilayah yang terdampak risiko bencana hidrometeorologi.
Seperti hujan lebat yang disertai angin kencang, petir, banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang yang terjadi diprediksi pada tanggal 11-13 Januari 2025.