Infoterkini, Seorang remaja bersinisial MFU berusia 17 tahun, ditemukan tewas tergantung di dalam rumahnya di Paya Rengas RT 01 RW 02 Parit Benut, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Sabtu (7/3/2020) malam.
MFU ditemukan temukan tewas dengan tali nilon warna biru yang mengikat di lehernya. Tali tersebut terikat di kayu plafon atap rumah.
Hasil olah TKP dan Visum Et Refertum (VER), terdapat tali tambang nilon warna biru yang terikat di kayu plafon atap rumah, kursi kayu sebagai alat tumpu berjarak 2,5 meter dari tali tambang nilon.
Kemudian, hasil identifikasi dan pemeriksaan luar (VER) terhadap korban, terdapat air seni pada celana pendek berwarna abu-abu yang dipakai korban.
Demikian disampaikan Kasat Reskrim Polres Karimun, AKP Herie Pramono dalam keterangan tertulisnya kepada infoterkini.co.id, Minggu (8/3).
.
Herie mengatakan, korban ditemukan pertama kali oleh orang tuanya berinisial U (48) pukul 20.15 WIB,
Sebelumnya, pada pukul 19.45 WIB, orang tua korban pergi keluar rumah menggunakan sepeda motor. Sedangkan korban, berada di rumah menonton televisi.
Disaat orang tua korban kembali pulang ke rumah, kondisi pintu rumah dalam keadaan terkunci.
Kemudian, orang tua korban membuka
paksa jendela rumah dan mendapati anaknya telah tergantung di ruang keluarga.
“Seketika itu Supendi (saksi/kakek korban) membuka jeratan tali nilon yang mengikat di leher korban. Sedangkan orang tua korban serta Purwanto (saksi/sepupu), menurunkan korban, selanjutnya membawa korban ke RSUD Muhamad Sani Karimun,” ucap Herie.
Namun, Herie belum menyampaikan apa korban hingga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Penulis: ko