Karimun – Setelah dari tanggal 15 sampai dengan 25 November 2024, banjir pesisir atau rob berpotensi kembali terjadi di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini potensi banjir pesisir atau rob.
Dalam keterangannya, pihak BMKG Kelas I Hang Nadim Batam menyampaikan, banjir rob di wilayah Kabupaten Karimun diprediksi akan terjadi dari tanggal 1 sampai dengan 9 Desember 2024.
“Wilayah Kabupaten Karimun berpotensi terjadi banjir rob, yakni pesisir Kecamatan Kundur Barat, Karimun, Meral dan sekitarnya,” sebutnya.
Disampaikannya, terjadinya banjir rob akibat adanya fase bulan baru pada tanggal 1 Desember 2024.
Baca: Banjir Rob Landa Karimun, Ketinggian Air Capai 20 Centimeter
Fenomena itu dapat menyebabkan ketinggian pasang air laut maksimum, dan dapat menimbulkan banjir pesisir (rob).
Banjir rob sambungnya, dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir.
Selain itu, terganggunya aktivitas masyarakat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan.
Baca: Viral Wanita di Karimun Ditusuk Jambret, Begini Penjelasan Polisi
BMKG mengimbau masyarakat terkhusus yang berada di pesisir untuk waspada dan siaga mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut.
Selain Karimun, banjir rob diprediksi berlaku 1-9 Desember 2024 juga akan terjadi di sejumlah daerah lainnya di Provinsi Kepri, yakni Kota Batam (Pesisir Kecamatan Batu Aji, Batu Ampar, Sekupang, Nongsa dan sekitarnya).
Kemudian, Kabupaten Lingga (Pesisir Kecamatan Singkep Barat, Singkep Pesisir, Senayang dan sekitarnya).
Baca: Ratusan Masyarakat Ikut Donor Darah Lanal Karimun Sambut Hari Armada RI 2024
Kota Tanjung Pinang (Pesisir Kecamatan Tanjung Pinang Barat, Tanjung Pinang Kota, Bukit Bestari, dan sekitarnya)
Terakhir Kabupaten Bintan (Pesisir Kecamatan Bintan Utara, Teluk Sebong, Bintan Timur dan sekitarnya).